Langsung ke konten utama

Eco Green Park’s Green Grass



Wisata edukasi Eco Green Park adalah tempat wisata yang sangat cocok dikunjungi bila anda hanya memiliki waktu yang sangat terbatas saat mampir ke Batu. Tempat wisata ini tergabung dalam Jatim Park Group. Lingkungan dan suasananya sangat asri dan bertaraf internasional. Sejauh mata memandang, anda akan selalu memandang hijaunya dedaunan yang rimbun. Tempat wisata ini terletak di Jalan Oro – Oro Ombo No. 9A, Batu, Malang. Letaknya bersebelahan dengan Jatim Park 2. Jarak tempuh tempat wisata ini dari Malang sekitar 30 menit (bila tidak macet).

Harga tiket masuk Eco Green Park Rp 40.000,- per orang (Weekday), Rp 60.000,- per orang (Weekend). Disini selain dapat belajar mengenai apa yang dimaksud dengan daur ulang, kita dapat melihat langsung contoh barang aplikatifnya. Kita juga dapat melihat hewan – hewan dari berbagai negara belahan dunia.

Fasilitas yang ditawarkan untuk pengunjungpun beragam. Mulai dari mushola, shuttle (untuk pembeli tiket terusan), klinik, ambulance, hingga kursi roda gratis (dengan meninggalkan KTP). Toilet umumnya sangat bersih dan harum. Bila anda lelah berjalan kaki, anda juga dapat menyewa EBIKE seharga Rp 100.000,- /3 jam (per orang). Di bagian depan EBIKE terdapat keranjang yang dapat anda gunakan untuk menaruh barang bawaan. Pastikan anda sudah memiliki SIM bila ingin menyewa EBIKE.

Eco Green Park juga menawarkan paket edukasi bagi siswa TK hingga SMA dengan beragam fasilitas dan pilihan materi, sebagai berikut:

-          Tiket masuk Eco Green Park
-          Lunch Box
-          Guide
-          LKS
-          Produk yang bisa dibawa pulang meliputi jamur / susu / jamu (pilih salah satu)
-          Kegiatan meliputi feeding time ikan koi, bebek, burung / bercocok tanam padi / berkebun seledri (pilih salah satu)

Ada sekitar 35 wahana yang dapat anda nikmati disini. Di area pertama anda akan melewati kawanan flamingo cantik. Disusul dengan Insectarium yang menyimpan aneka fosil serangga. Fosil – fosil tersebut disusun sedemikian rupa, sehingga tampak sangat instagramable. Lalu anda akan melewati area Walking Bird dan Music Plaza. Di rute selanjutnya, Jungle Advanture mengajak anda bersama – sama membasmi hama dengan mengarahkan pistol anda pada sensor merah, pada bagian tubuh patung hewan.



World of Pheasant, pengolahan sampah dan bio gas, hidroponik stowberry, jamur dan carnivora garden juga sangat menarik untuk dikunjungi. Ada pula kebun mini yang menyimpan berbagai koleksi tumbuhan dalam pot. Mulai dari aneka jenis kaktus, bunga, hingga kantong semar dapat anda lihat disini. Anda juga dapat belajar untuk memberi makan pada ternak dan hewan – hewan yang masih kecil. Dikesempatan yang lalu, saya mencoba memberi makan kuda poni. Benar – benar pengalaman tak terlupakan.

Pada rute World of Parrots, Bird of Paradise, Duck Kingdom, Owl, Elang, Rangkok, Dunia Parkit, dan Bird Gallery memungkinkan anda berfoto dengan burung beraneka rupa. Di rute selanjutnya, anda akan melewati area Rumah Terbalik, Water Outbond, Horticultur Trap, Angry Bird, Pasar Burung dan White Peacock. Ingin mengunjungi berbagai candi – candi yang ada di Indonesia, namun belum memiliki kesempatan kesana? Monumental candi jawabannya. Disini, anda dapat berfoto dengan aneka miniatur candi yang ada di Indonesia.

Area Basmi Hama, Science Centre dan Dome Multimedia sangat cocok bagi anda, terutama yang sangat menyukai sains. Cinema 3D yang menceritakan tentang kisah Hanoman, juga tak kalah serunya. Eco journey akan menceritakan kepada anda tentang zaman pra sejarah hingga era modern lewat teknologi yang sangat mutahir.

Bila anda lapar, jangan khawatir! Disini terdapat banyak foodcourt yang menjual snack dan makanan berat. Terdapat juga aneka outlet yang menjual ice cream dan minuman ringan. Outlet – outlet tersebut tersebar di beberapa titik Eco Green Park.



Walaupun tempat wisata ini buka mulai pukul 09.00 – 18.00 WIB, saya sarankan jangan datang terlalu sore. Setidaknya datanglah pukul 14.00 WIB. Dulu saya pernah mencoba datang kesini pukul 15.30 WIB. Alhasil, baru separuh perjalanan, lampu – lampu disepanjang arena sudah banyak yang dipadamkan. Saya dan beberapa rombongan yang tertinggal sampai harus meraba – raba jalan saat hendak keluar dari arena. Binatang – binatangpun sudah dimasukan ke dalam kandang. Saya juga kehilangan berbagai kesempatan untuk menikmati berbagai wahana permainan lainnya. Untungnya masih ada beberapa penjaga yang standby di dalam, jadi kami dapat diantar hingga ke luar arena.

Saat hendak mengunjungi tempat ini gunakanlah alas kaki yang nyaman digunakan untuk berjalan kaki jarak jauh. Contohnya: sepatu sandal, snekers, ataupun flat shoes. Mengingat cuaca sekarang yang sering kali tak menentu, bawalah pula payung lipat. Banyak area outdoor di Eco Green Park. Jadi bila hujan, anda tetap dapat menikmati perjalanan tanpa takut terkena percikan air hujan. Bawalah pula pakaian ganti, karena ada beberapa arena permainan air yang sayang bila dilewatkan.

- Debora

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PETRONAS Twin Towers Malaysia, Zest of A Nation

Foto – foto Menara Petronas, seringkali menghiasi gambar – gambar di kalender tahunan kita. Baik kalender duduk, maupun kalender gantung. Tapi tahukah sobat Petronas ternyata adalah singkatan kata dari Petroliam Nasional Bhd? Seperti yang dikatakan oleh Tun Dr. Mahathir Mohamad, selaku Former Prime Minister of Malaysia (1981 - 2003) “As an internationally recognised landmark, the Petronas Twin Towers symbolise the courage, ingenuity, initiative, and determination, energy, confidence, optimism, advancement and zest of a nation”. Gedung ini mewakili simbol Malaysia sebagai negara yang cinta akan kebudayaan dan optimis akan kehidupan mendatang. Gedung kembar bertingkat yang menjadi icon Malaysia ini, selesai dibangun pada tahun 1998. Bila kita melihat secara seksama, dari kejauhan Menara Petronas tampak seperti huruf M. Pemilihan huruf M tersebut, memiliki arti multicultural background didalam satu kesatuan negara Malaysia. Menara Petronas dinobatkan sebagai gedung kembar te

Must Visit! Chocolate Kingdom, Singapore

Suka makan coklat? Tempat ini wajib banget sobat kunjungi bila sedang berlibur di Singapore. Sesuai dengan namanya, Chocolate Kingdom menjual berbagai macam coklat dan kopi. Varian rasa, bentuk dan ukurannya pun beragam. Cocok banget dijadikan oleh – oleh, karena banyak varian rasa coklat yang belum dijual di Indonesia. Harganya premium mulai dari 3$, soal rasa gak usah ditanya deh, ENAK BANGEEETT!!! Kemasan coklat baik, jadi bila coklat leleh terkena panas, sobat tinggal memasukan ke lemari pendingin, bentuk coklat akan kembali seperti semula. Disetiap varian rasa coklat yang dijual, terdapat tester yang dapat sobat coba GRATIS!!! Hal tersebut untuk memudahkan sobat dalam memilih coklat mana yang paling sesuai dengan selera sobat. Kesukaanku coklat tiramisu, coklat putih dan coklat durian. Selain coklat disini aku juga membeli kopi durian, untuk oleh – oleh keluarga di Indonesia. Apa coklat kesukaanmu? Sambil berbelanja coklat, coba deh tengok kearah kotak hias kaca

Mengintip Uniknya Taman Slamet, Malang

Taman Slamet adalah salah satu taman kota Malang yang mengusung tema hidden paradise . Taman ini terletak di Jalan Taman Slamet No 8, Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Malang. Walaupun letaknya tidak berada di ruas jalan utama, taman ini sangat ramai dikunjungi. Anda dapat mengunjungi taman ini kapanpun anda mau, karena taman ini buka 24 jam. Biaya parkir Rp 2.000,- per motor, Rp 5.000,- per mobil.   Taman Slamet dapat diakses dari jalan Ijen, Jalan Semeru maupun Jalan Kawi, Malang. Kurang lebih 100 meter dari perpustakaan umum kota Malang (masuk gang di sebelah hotel Kertanegara Premium Guest House). Bila hendak menggunakan angkutan umum, anda dapat naik angkutan kota dengan kode ADL atau AL. Pada malam hari, taman ini indah sekali untuk dijadikan tempat nongkrong bersama kerabat terdekat. Desain taman sangat unik, suasananya juga sangat asri. Banyak spot yang instagramable. Salah satu diantaranya adalah enam buah potongan besi yang membentuk lorong menyerupai gunung, berwa