Rumah Apung
Bangsring patut sobat masukkan ke dalam list tempat wisata yang wajib
dikunjungi, bila mampir ke Banyuwangi. Rumah Apung berukuran 27 x 7 meter ini
merupakan area konservasi terumbu karang, biota laut dan ikan hiu anakan. Rumah
Apung Bangsring berbentuk rumah singgah. Fasilitas yang terdapat di dalam rumah
apung diantaranya 8 kolam keramba, 17 kano, 4 banana boat, beragam peralatan
selam, dan toilet berjumlah 35 buah. Masing – masing keramba berukuran 3 x 3
meter.
Tempat
wisata ini dikelola oleh komunitas Bangsring Underwater. Anggota komunitas
terdiri dari kumpulan nelayan tradisional Banyuwangi. Tempat wisata yang diresmikan
pada tahun 2014 silam ini berada di Dusun Krajan, Desa Bangsring, Kecamatan
Wongsorejo, dekat dengan kawasan Selat Bali.
Letaknya sekitar
22 km dari pusat kota Banyuwangi, Jawa Timur. Patokan lokasi Pantai Bangsring
dapat dilihat dari papan nama bertuliskan “Kelompok Nelayan Samudera Bakti” di
dekat jalan masuk pantai. Jika ragu, sobat dapat menanyakan arah pada warga
setempat.
Untuk
menuju tempat ini, kala itu saya bersama teman – teman menggunakan mobil
pribadi. Rute yang kami lewati Malang – Probolinggo – Kraksan – Paiton – Besuki
– Situbondo – Banyuwangi. Untuk sobat yang ingin pergi menggunakan transportasi
umum, sobat dapat menggunakan bis, taksi, maupun ojek.
Taksi yang
beroperasi di Banyuwangi diantaranya Taksi Ramayana, Osing dan Bosowa. Tarif taksi
berdasarkan harga nego. Sedangkan ojek, dapat dipesan secara online maupun
menggunakan jasa ojek yang mangkal di sekitar kawasan Stasiun Banyuwangi Baru.
Rumah Apung
Bangsring terletak sekitar 20 meter dari bibir Pantai Bangsring. Sejauh ini,
tiket masuk area Pantai Bangsring gratis. Biaya parkir Rp 3.000/ motor, Rp 5.000,-/
mobil. Untuk menyeberang ke Rumah Apung, sobat dapat menyewa perahu dengan ongkos
Rp 5.000,- per orang.
Aktivitas yang
seringkali dilakukan pengunjung disini adalah snorkeling dan diving. Bila sobat
berencana untuk snorkeling atau diving, sebelum menyebrang sewalah peralatan
yang dibutuhkan di area pantai. Biaya sewa peralatan snorkeling maupun diving relatif
terjangkau. Nih saya rangkumkan tarifnya:
-
1 Chasing Water Proof: Rp 35.000,-
-
Sewa Camera Underwater: Rp 150.000/ unit
-
Sewa 1 set fin/ sirip: Rp 15.000,-
-
Sewa 1 set alat diving: Rp 400.000,- (khusus bagi yang
memiliki lisensi diving)
-
Sewa 1 set alat diving + guide: Rp 800.000,-
-
Try diving (khusus pemula): Rp 150.000/ 15 menit
-
Perahu kano tunggal: Rp 30.000,- / 60 menit
-
Perahu kano double: Rp 40.000,- / 60 menit
-
Banana boat Rp 5.000,- per orang (PP Rumah Apung)
-
Bola air: Rp 30.000,- / pakai
-
Kursi pantai: Rp 5.000,- / 60 menit
Bagi sobat
yang belum pernah snorkeling, tenang saja! Ada pemandu yang bakal ajarin sobat tentang
snorkeling dari A – Z. Pemandu juga akan menunjukan spot – spot menarik untuk
melihat terumbu karang.
Setelah
sobat puas snorkeling dan diving, sobat dapat mencoba memberi makan ikan – ikan
liar di sekitar Rumah Apung. Cukup dengan melemparkan remahan roti ke laut, dalam
hitungan detik berbagai ikan kecil – kecil akan datang berebut makanan. Mau
coba fish spa alami? Coba deh jepit roti di salah satu kaki sobat, lalu celupkan
roti tersebut ke laut. Pasti ikan – ikan tersebut bakal mengerumuni kaki sobat.
Berenang
bersama anakan ikan hiu yang di tangkar di dalam keramba adalah aktifitas
favorit lainnya. Hiu – hiu kecil bersirip hitam ini relatif jinak. Namun perlu
diingat untuk masuk keramba secara perlahan – lahan, sehingga tidak membuat
anakan hiu kaget. Setelah berada di dalam keramba, bersikaplah tenang dan
jangan membuat gerakan mendadak. Selebihnya nikmatilah kebersamaan sobat
bersama hiu – hiu kecil menggemaskan tersebut.
Selain anakan
ikan hiu, di dalam kolam keramba juga terdapat berbagai macam ikan hias, kerapu
dan lobster. Ikan hias yang dapat sobat jumpai disini diantaranya Blue Devil, Angelfish,
Botana atau Blue Teng, Ikan Badut, Ikan Scorpio, dan JorunnaParva.
Selain
berwisata di area Rumah Apung, sobat dapat berkeliling di lautan Bangsring
dengan menyewa perahu disel, kano, banana boat ataupun menggunakan balon air. Pengelola
menyediakan tujuh perahu ukuran kecil berkapasitas 5 orang, 13 unit perahu berkapasitas
10 – 20 orang, dan beberapa perahu dengan kapasitas 50 orang.
Pengelola pantai
Bangsring menawarkan kesempatan bagi sobat untuk turut berpartisipasi dalam
program Marine Education. Pada program tersebut, sobat akan diajak melakukan
penanaman terumbu karang. Luas area penanaman terumbu karang sekitar 15 hektar,
dengan kedalaman bervariasi berkisar antara 2 – 15 meter.
Untuk
berpartisipasi dalam program ini, sobat dapat membayar seiklasnya. Biaya tersebut
digunakan untuk pembelian peralon (tempat mengikatkan bibit sebelum di tanam di
laut) dan pembibitan terumbu karang. Program tersebut bertujuan untuk menumbuhkan
rasa cinta terhadap kekayaan bahari Indonesia.
Saran dari
saya, sebelum mengunjungi Rumah Apung, pastikan kondisi badan sedang fit. Bagi
teman – teman yang mudah mabuk laut, minumlah obat anti mabuk terlebih dahulu. Dan
selalu sedia obat pusing, balsam/minyak kayu putih dan obat masuk angin di
dalam tas. Mengingat angin di area Rumah Apung cukup kencang dan getaran di Rumah
Apung cukup kencang bila dipijak lantainya.
- Debora
Komentar
Posting Komentar