De Mata De Arca adalah museum hits di Yogyakarta yang wajib dikunjungi
kids zaman now. Tempat wisata ini terletak di Jalan Veteran No 151, Umbul
Harjo, Gedung XT Squere, Yogyakarta. Museum ini berdiri sejak Desember 2014
silam.
De
Mata De Arca mengusung konsep museum 3D yang fresh, kekinian, unik dan sangat
kreatif. Mirip dengan Madame Tussaud dan museum 3D yang ada di Bali, namun sangat
kental dengan unsur budaya Indonesia, khususnya Yogya.
Hal tersebut dapat dilihat dari
interior ruangan dan pakaian yang dikenakan patung lilin. Patung lilin
spiderman menggunakan blangkon (penutup kepala pria, tradisional khas Jawa) dan
sarung salah satu contohnya. Harga Tiket parkir mobil Rp 5.000, sedangkan tiket
parkir bus Rp 15.000. Sedangkan harga tiket masuknya sebagai berikut:
Hari
|
Jam
|
De Mata 1
|
De Mata 2
|
De Arca
|
D’WALIK
|
Terusan
|
Senin – Jumat
|
10 – 15 WIB
|
Rp 30.000
|
Rp 30.000
|
Rp 30.000
|
Rp 30.000
|
Rp 100.000
|
Senin – Jumat
|
15 – 22 WIB
|
Rp 40.000
|
Rp 40.000
|
Rp 40.000
|
Rp 40.000
|
Rp 120.000
|
Sabtu, Minggu & Peak Season
|
10 – 22 WIB
|
Rp 50.000
|
Rp 50.000
|
Rp 50.000
|
Rp 50.000
|
Rp 140.000
|
Bagi sobat yang berulang tahun pada
hari kunjungan FREE…. Cukup menunjukan kartu identitas saja ke petugas. Usia
dibawah 5 tahun FREE, diatas 5 tahun membayar full. Sedikit informasi tambahan
nih tiket wisata De Mata De Arca memiliki barcode berwaktu. Saya sarankan sobat
membeli tiket di loket resmi De Mata De Arca. Pihak De Mata De Arca tidak akan
bertanggung jawab bila sobat membeli tiket diluar loket resmi.
Apa sih perbedaan De Mata, De Arca dan D’Walik? Yuk kita bahas satu persatu. Pertama De Mata. Museum ini berisi setidaknya 120 background 3D yang sangat instagramable. Gambar – gambar disini ada yang dapat digunakan untuk foto personal, ada pula yang digunakan untuk foto group. Untuk foto group sobat dapat meminta tolong kepada penjaga untuk membantu mengambil gambar.
Kedua De Arca. Museum ini letaknya
bersebelahan dengan De Mata. Disini sobat dapat bertemu dengan patung lilin
tokoh – tokoh idola. Bahan dasar pembuatan patung menggunakan resin. Museum ini
terbagi dalam tiga zona yaitu zona tokoh nasional, zona presiden dunia, dan
zona tokoh dunia.
Zona tokoh nasional adalah zona
pertama yang akan sobat lalui. Letaknya dekat dengan pintu masuk. Disini sobat
dapat berjumpa dengan Presiden RI pertama hingga Presiden Jokowi. Demikian
halnya dengan tokoh – tokoh pahlawan Indonesia seperti R.A Kartini, Cut Nyak Dhien,
hingga Pangeran Diponegoro. Favorit saya adalah patung Affandi yang di tata
lengkap dengan replika lukisan-lukisannya.
Pada zona presiden dunia berjajar
rapi tokoh – tokoh kenamaan seperti Mantan Presiden Barack Obama, Ratu
Elisabeth II, dan masih banyak lagi. Patung lilin memiliki skala 1:1 dengan
tokoh aslinya. Gestur dan pakaian yang digunakanpun dibuat semirip dengan tokoh
aslinya. Patung – patung tersebut adalah hasil karya seniman Yogya, Dunadi.
Pada zona tokoh dunia, sobat juga
dapat berfoto dengan artis – artis mancanegara. Sebut saja Taylor Swift,
Michael Jackson, Angelina Jolie, dan masih banyak lagi. Albert Einstain dan
tokoh – tokoh kartun seperti Avatar, Hulk, Captain Amerika juga tak
ketinggalan. Christiano Ronaldo dan tim sepak bola dunia kesayangan sobat juga
ada disini.
Yang terakhir dan terbaru dari
tempat wisata ini adalah D’WALIK. De Walik terdiri dari sekitar 30 ruangan.
Disini seluruh property ditata secara terbalik. Tema ruangan disini meliputi
studio musik, disko, barber, bengkel, olahraga, baby room, angkringan, dll.
Selain itu ada pula horror room
yang mengusung tema seperti ruangan rumah sakit jiwa kosong. Banyak darah
berceceran, tengkorak, dan serangga dimana – mana. D’WALIK dilengkapi pula
dengan studio greenscreen, dengan tema unik. Sobat juga dapat mengambil paket
tambahan bila ingin difoto oleh photographer professional.
Buat sobat yang hobby banget foto –
foto saya sarankan menggunakan sandal atau alas kaki yang mudah dilepas.
Mengingat disini banyak tempat berfoto yang mensyaratkan sobat melepas alas
kaki.
Perhatikan pedoman dan contoh foto
saat hendak berpose, sehingga gayanya saat difoto lebih maksimal. Pastikan saat
berkunjung kesini batre hp maupun kamera sobat terisi full, kalau perlu membawa
power bank dan batre tambahan. Karena setiap sudut di tempat ini sangat sayang
untuk dilewatkan.
- Debora
Komentar
Posting Komentar